Perkuat Sosialisasi Investasi, Polri Siapkan Posko Aduan Penipuan Robot Trading

    Perkuat Sosialisasi Investasi, Polri Siapkan Posko Aduan Penipuan Robot Trading

    Jakarta - Kabaharkam Polri Komjen Arief Sulistyanto mengatakan, pihaknya akan menyiapkan posko aduan penipuan  berkedok investasi robot trading. Posko ini bertujuan untuk memperkuat sosialisasi publik terkait kegiatan investasi trading.

    "Harus ada media atau sarana bagi masyarakat untuk mengkonfirmasi, (apakah) investasi ini benar atau tidak. Karena masyarakat aksesnya terbatas kan, " ujar Arief, seperti dikutip Jumat (11/2/2022).

    Arief menjelaskan, Polri akan bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Nantinya polisi dan lembaga terkait akan berkoordinasi dalam memberikan edukasi kepada masyarakat.

    Lebih lanjut, Arief mengingatkan masyarakat lebih teliti sebelum memutuskan medium investasi. Menurutnya, penting melakukan check and re-cek untuk memastikan status izin hingga resikonya. "Polri sudah mengingatkan masyarakat supaya dalam menginvestasikan dananya melihat dulu dan apa saja dasar bisnis yang dilakukan karena mereka akan menjanjikan keuntungan cukup tinggi, " katanya.

    Arief mengatakan, dalam tindak penipuan berkedok investasi tidak cukup dengan penyidikan. Dia menekankan langkah antisipasi, pengawasan, dan penindakan agar penipuan serupa tidak terjadi lagi. Selain itu, menurut Arief, perlu satu regulasi kuat dengan sanksi tegas. Dia menilai, harus ada aturan atau undang-undang selain KUHP yang dipakai untuk memberikan efek jera.

    "Yang paling penting adalah bagaimana bisa melakukan pelacakan aset untuk mengembalikan kerugian dari korban. Karena para investor yang menjadi korban ini baru melapor setelah rugi. Ketika untung dia tidak akan mau melapor. Untung diam-diam saja, ketiga rugi bersuara, " ujarnya.

    Jakarta
    Hariyono

    Hariyono

    Artikel Sebelumnya

    Polri Terima 1.985 Aduan Masyarakat Sepanjang...

    Artikel Berikutnya

    KAI Daop VII Madiun Bersama Komunitas Rail...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polres Probolinggo Kota Amankan Wanita Asal Sidoarjo Tersangka Kurir Narkoba Kirim ke Lapas
    Kapolres Magetan Apresiasi Kontribusi PMII Wujudkan Kondusifitas Kamtibmas
    Sejarah Penyebaran Islam Pertama kali di Pulau Samosir Sumatera Utara
    Asri Tadda: Bagaimana Gerakan Perubahan Usai Pilpres?
    Penuhi Kebutuhan Air Bersih di Masyarakat, TNI Bantu Warga Perbaiki Saluran Pipa  

    Ikuti Kami